Tutorial 1 – Memperbaiki Hard Drive dengan Check Disk
- Kalau muncul kotak dialog yang mengindikasikan bahwa drive kamu itu
perlu diformat, klik “No”, ini sangat krusial, kalau sampai kamu
terlanjur klik “Yes”, maka selesailah sudah data anda akan hilang. Nanti
akan sulit lagi, dan kalaupun berhasil, akan banyak data yang gagal
atau corrupt.
- Klik ‘Start’, pilih ‘My Computer’ atau ikon ‘Computer’. akan muncul
drive dari hard disk yang baru kamu colokkan tadi. Klik kanan pada
drive-mu, pilih ‘Properties’. Kalau ternyata tidak terbaca atau tidak
mucul hard disk-mu, lompat ke langkah ke 5.
- Nah, akan muncul window yang menampilkan propertinya. Klik pada tab ‘Tools’
- Pilih ‘Check Now’ di bawah ‘Error Checking’ untuk mulai melakukan
pemeriksaan error pada hard disk-mu. Centang pada window pop-up yang
berisi pertanyaan apakah kamu mau Windows
membetulkan error yang ditemukan. Centang juga pada kotak yang berisi
‘Scan for and attempt recovery of bad sectors’. Klik ‘Start’. Jika
kemudian Windows memberitahu bahwa hard disk tidak terbaca dan perlu di format, klik ‘No’.
- Kalau langkah-langkah tadi gagal juga, sekarang kita pakai command
prompt. Klik ‘Start>>Run>>CMD’ atau ketik saja ‘CMD’ setelah
klik ‘Start’.
- Akan muncul window dari Command Prompt seperti ini:
- Sekarang ketikkan nama dari drive kita yang rusak tadi dengan
menambahkan tanda titik dua. Jadi misalnya hard disk yang rusak tadi ada
di drive F, maka ketikkan ‘F:’ lalu tekan Enter. Karena hard
disk itu rusak, maka biasanya akan muncul peringatan ‘The System Cannot
Find the Drive Specified.’
- Selanjutnya terakhir, ini adalah bagian langkah kuncinya. Ketikkan ‘chkdsk’
di command prompt, tunggu beberapa saat sampai selesai proses deteksi
error hard disknya. Biasanya cepat tergantung banyaknya data simpanan
yang pernah diproses pada hard disk. Jika error-nya ditemukan, Windows
akan menawarkan pilihan untuk memperbaikinya. Pilih ‘y’.
- Selesai.
No comments:
Post a Comment